Porifera adalah hewan multiseluler yang paling sederhana. Karena hewan ini memiliki tubuh yang berpori. Porifera dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku spons yang sering digunakan untuk perlengkapan mandi dan pengisi tempat duduk kendaraan.
Ciri ciri
1. Ukuran Tubuh
Ukuran porifera sangat beragam. Ada yang sebesar butiran beras, dan ada yang diameter hingga 2 meter. Tubuh porifera pada umumnya asimetris . Ada yang seperti tabung atau bercabang seperti tumbuhan.Tubuhnya memiliki pori (ostium). Warna tubuh bervariasi, ada yang berwarna pucat, dan ada yang berwarna cerah, seperti merah, jingga,kuning bahkan ungu.
2. Struktur Tubuh
Porifera termasuk kelompok protozoa, karena ia belum membentuk jaringan dan organ. Permukaan luar tubuhnya tersusun dari sel-sel berbentuk pipih dan berdinding tebal yang disebut pinakosit. Pinakosit berfungsi sebagai pelindung.Diantara pinakosit terdapat pori-pori yang membentuk saluran air yang bermuara di spongosol atau rongga tubuh. Spongosol dilapisi oleh sel “berleher” yang memiliki flagelum, yang disebut koanosit. Flagelum yang bergerak pada koanosit berfungsi untuk membentuk aliran air satu arah sehingga air yang mengandung makanan dan oksigen masuk melalui pori ke spongosol.
Cara hidup dan habitat
Porifera hidup secara heterotof. Makananya adalah bakteri dan plankton. Makanan yang masuk kedalam tubuhnya berbentuk cairan. Habitat porifera umumnya di laut.
Sekitar 150 jenis porifera hidup di ait tawar, misalnya Haliciona dari kelas Demospongia. Porifera yang telah dewasa tidak dapat berpindah tempat . Hidupnya menempel pada batu atau benda lainya di dasar laut. Karena porifera yang bercirikan tidak dapat berpindah tempat, kadang porifera dianggap sebagai tumbuhan.
Cara Berkembang biak
Porifera melakukan reproduksi secara aseksual maupun seksual. Reproduksi secara aseksual terjadi dengan pembentukan tunas dan gemmule. Porifera dapat membentuk individu baru dengan regenerasi.
Porifera
sumber http://taufan-web.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar